Memasuki era mobil keluarga modern yang makin menuntut kenyamanan, efisiensi, dan teknologi canggih – model seperti MPV plug-in hybrid bukan sekadar solusi “mobil keluarga”, tetapi juga pernyataan bahwa kemewahan dan fleksibilitas bisa berjalan bersama.
Di tengah persaingan global MPV mewah, hadir BYD dengan model flagship-nya yakni BYD M9 MPV, yang dirancang untuk menantang model-mapan seperti Toyota Alphard, Lexus LM, dan Mercedes‑Benz EQV.
Artikel ini mengeksplorasi secara komprehensif spesifikasi BYD M9 MPV, serta analisis inovasi yang dibawa dari dimensi, powertrain, interior hingga teknologi cerdas guna.
Isi Artikel
Posisi BYD M9 dalam Segmen MPV Mewah

BYD M9 digolongkan sebagai MPV menengah-besar yang menggunakan sistem plug-in hybrid generasi dari BYD (DM 5.0).
Strategis, model ini diposisikan untuk menantang dominasi MPV ultra-premium global, sekaligus mengisi celah dalam jajaran produk BYD: sebagai “saudara” dari Denza D9 (yang merupakan MPV mewah full-size BEV/ PHEV) dan MPV BYD ukuran lebih kecil.
Penamaan “Xia” di pasar China dan “M9” untuk pasar ekspor menunjukkan upaya BYD untuk menaikkan standar kemewahan merek inti melalui konsep “Great Door” yang melambangkan kemegahan dan inovasi di segmen MPV kelas atas.
Konsep “makna emosional” dalam BYD M9 terwujud dari ruang kabin yang luas, fitur mewah yang fokus pada baris kedua (VIP-seating), serta jangkauan penggunaan harian hingga jarak jauh yang memungkinkan mobil ini tak hanya untuk keluarga besar, tetapi juga untuk penggunaan chauffeur-driven atau eksekutif.
Dengan demikian, BYD M9 hadir bukan hanya sebagai opsi keluarga biasa, tetapi sebagai “mobil keluarga mewah masa kini” yang juga mengusung tanggung jawab efisiensi energi dan teknologi hybrid.
Baca juga: Duel Panas EV! BYD Atto 1 VS Wuling Binguo
Dimensi, Tata Letak, dan Struktur Rangka
BYD M9 memiliki dimensi panjang 5.145 mm, lebar 1.970 mm, tinggi 1.805 mm, dan wheelbase 3.045 mm.
Wheelbase yang sangat panjang ini relatif terhadap panjang total kendaraan menunjukkan keputusan desain eksplisit untuk memaksimalkan ruang interior.
Proporsi ini memastikan ruang kaki yang superior bagi penumpang baris kedua dan ketiga — sebuah keharusan fungsional untuk bersaing di segmen MPV yang “dijemputkan” oleh pengemudi (chauffeur-driven) atau dipakai banyak orang secara nyaman.
Struktur rangka BYD M9 juga memperlihatkan fokus pada kenyamanan dan keselamatan: misalnya penggunaan bahan baja high-strength di banyak bagian bodi (lihat bagian safety).
Hal ini memberi sinyal bahwa BYD tidak hanya mengejar ruang dan daya, tetapi juga reputasi sebagai kendaraan keluarga dan premium.
Kabin dan Fleksibilitas
Interior BYD M9 mempertahankan konfigurasi tujuh kursi klasik MPV, dengan susunan 2+2+3. Baris kedua dilengkapi dengan captain chairs (kursi kapten), sebuah ciri khas segmen MPV mewah.
Meski fokus utama kemewahan sering tertuju pada baris kedua, BYD memastikan bahwa utilitas baris ketiga tetap tinggi: baris ketiga M9 memiliki tiga kursi penuh.
Karena wheelbase yang panjang dan lebar koridor interior yang tipis disebut mencapai sekitar 170 mm, ruang kaki baris ketiga diklaim mencapai hingga 1.040 mm.
Bagasi
Di bagian bagasi, kapasitas standar sebesar 470 liter dapat diperluas secara signifikan hingga 2.036 liter saat kursi dilipat.
Fleksibilitas ini menjadikan M9 bukan hanya mobil “kemewahan” tapi juga sangat utilitarian untuk keluarga besar atau perjalanan jauh dengan barang bawaan banyak.
Material dan Kenyamanan
Dari sisi material dan kenyamanan: kabin dilengkapi dengan material premium seperti kulit (Nappa leather) atau setara, ambient lighting, panoramic glass roof (tergantung trim), serta fitur-kursi yang sangat berbeda antar trim untuk menciptakan nuansa “kemewahan” yang terasa nyata.
Analisis Powertrain Plug-in Hybrid (DM-i Generasi Lanjut)
Mesin Pembakaran Internal (ICE)
BYD M9 ditenagai oleh sistem plug-in hybrid DM generasi kelima (DM 5.0) milik BYD. Mesin bensin yang digunakan adalah unit 1.5L turbocharged, kode mesin BYD472ZQB, dengan daya puncak 115 kW (sekitar 156 PS) dan torsi puncak 225 N·m yang dicapai pada rentang 2.500-4.500 rpm.
Efisiensi termalnya mencapai 45.3% sebuah angka lurus masuk kategori tertinggi untuk mesin bensin saat ini dan ini dicapai melalui teknologi canggih seperti siklus Miller, turbin penampang variabel, dan VVT.
Konsumsi bahan bakar WLTC dalam siklus campuran dilaporkan sangat rendah, hanya 2.0 L/100 km pada versi tertentu.
Konfigurasi ini memperlihatkan bahwa BYD M9 lebih mengutamakan efisiensi dan teknologi hybrid yang pintar sebagai “motor pembantu” atau range-extender dalam sistem plug-in, daripada sekadar mesin besar untuk performa murni.
Motor Listrik dan Kinerja
Sistem PHEV M9 menggunakan konfigurasi penggerak roda depan (Front-Wheel Drive) dengan satu motor listrik jenis Permanent Magnet/Synchro. Daya puncak motor listrik depan adalah 200 kW (sekitar 272 PS) dan torsi puncak 315 N·m.
Meskipun sistem FWD-saja pada kendaraan seukuran ini mungkin tampak “kurang sporty” dibanding AWD, keputusan teknis BYD adalah untuk mengutamakan efisiensi, ruang interior, dan packaging baterai, yang sesuai dengan fungsi MPV.
Percepatan 0-100 km/h diklaim tercapai dalam waktu sekitar 8.1 detik. Dengan desain powertrain tersebut, M9 tampak dirancang bukan untuk kecepatan ekstrem, tetapi untuk kehalusan, kenyamanan dan efisiensi dalam penggunaan harian maupun jarak jauh.
Baterai Blade, Jangkauan, dan Pengisian Daya
Spesifikasi Baterai dan Kapasitas
BYD M9 memanfaatkan teknologi baterai Blade dari BYD/FinDreams yang terkenal karena keamanan dan umur panjangnya.
Baterai yang digunakan adalah jenis LFP (Lithium Iron Phosphate) dengan dua opsi kapasitas: varian dasar 20.4 kWh dan varian lebih besar 36.6 kWh.
Baca juga: 6 Jenis Baterai Mobil Listrik
Kepadatan energi baterai dilaporkan sebesar 102 Wh/kg dan garansi paket baterai mencakup 6 tahun atau 600.000 km.
Jarak Tempuh (Range)
Untuk EV murni (tanpa mesin), varian dengan baterai 20.4 kWh memiliki jangkauan sekitar 85 km (WLTC) atau sekitar 100 km (CLTC). Varian 36.6 kWh disebutkan memiliki jangkauan CLTC hingga 180 km.
Untuk jangkauan gabungan (hybrid ICE+baterai) BYD melaporkan angka hingga 1.060 km (NEDC) bahkan hingga 1.163 km untuk model pembaruan.
Di pasar ekspor, dikabarkan jangkauan gabungan mencapai 945 km dengan konsumsi setara 17.8 km/L (NEDC) untuk pasar Meksiko.
Angka-angka tersebut menunjukkan bahwa M9 bukan sekadar MPV hybrid, tetapi benar-benar dirancang agar pengguna bisa melakukan perjalanan jauh tanpa khawatir jangkauan sebuah keunggulan dibanding banyak MPV konvensional.
Pengisian Daya dan Waktu Pengisian
M9 mendukung pengisian cepat DC dengan daya puncak 41 kW untuk baterai PHEV tersebut, memungkinkan pengisian dari 30% ke 80% dalam waktu sekitar 18 menit (0,3 jam). Pengisian lambat AC memerlukan waktu sekitar 3,1 jam.
Meskipun daya DC 41 kW dianggap moderat jika dibanding EV murni, untuk kapasitas baterai PHEV relatif kecil, ini sudah optimasi yang baik — mempertimbangkan bobot kendaraan dan demand ruang baterai.
Dengan sistem ini, pengguna perkotaan bisa mengandalkan mode listrik untuk harian, sementara mesin bensin siap untuk jarak jauh — kombinasi ideal bagi MPV keluarga/jarak jauh.
Kenyamanan Kabin, Interior, dan Sistem Chassis
Teknologi Chassis dan Kenyamanan Berkendara
Karena bobot kosong kendaraan mencapai minimal 2.470 kg. Untuk menunjang bobot dan memberikan pengalaman berkendara mewah, M9 menggunakan kombinasi suspensi depan MacPherson independen dan suspensi belakang multi-link independen.
Fitur penting lainnya adalah integrasi sistem kontrol chassis tingkat lanjut dari BYD: suspensi udara adaptif dan sistem kontrol redaman pintar DiSus-C.
Sistem ini dirancang untuk meningkatkan pengalaman penumpang, dengan fitur pengurangan head-raising saat akselerasi dan nodding (gerakan “mengangguk”) saat deselerasi — sangat penting untuk kendaraan plug-in hybrid yang menghasilkan torsi instan dari motor listrik. (Sumber: Sunday China Drive | BYD Xia (M9): family-focused MPV tested before its global launch).
Kaca akustik (acoustic noise reduction glass) digunakan di bagian depan dan belakang guna mengurangi kebisingan kabin memberikan aspek “kemewahan”.
Semua ini memberi sinyal bahwa BYD M9 benar-benar dibangun dengan mindset “mobil mewah keluarga” bukan hanya MPV biasa.
Fitur Interior Mewah dan Kursi
Kabin M9 di dekorasi dengan material premium (kulit, ambient lighting, panoramic roof) dan dilengkapi fitur kenyamanan tinggi terutama di trim atas:
- Kursi baris kedua kapten pada trim Pilot Edition Pro dilengkapi pemanas dan sandaran kaki (leg-rest).
- Kursi baris depan pada trim Pilot Edition memiliki ventilasi (ventilation), sementara trim Pro menambahkan pemanas di baris kedua.
- Fitur “Tombol Boss” tersedia hanya di trim tertinggi, memungkinkan penumpang baris kedua mengatur posisi kursi penumpang depan — fitur khas chauffeur-driven.
Semua fitur ini menunjukkan positioning M9 sebagai MPV mewah yang bukan sekadar untuk keluarga, tapi juga untuk penggunaan eksekutif atau layanan mobil premium.
Smart Technology, Infotainment, dan Konektivitas
Sebagai produk flagship, BYD M9 menggunakan platform konektivitas cerdas Di Link (terbaru) yang berjalan di atas sistem berbasis Android, didukung hardware yang cukup “wah”.
Spesifikasi hardware mencakup chip D100, memori sistem 12 GB, penyimpanan 256 GB. Tiga layar utama digunakan: layar sentuh tengah 15.6 inci, panel instrumen pengemudi full-LCD 12.3 inci, dan opsi Head-Up Display (HUD) besar pada trim tertinggi hingga 26 inci.
Konektivitas meliputi 5G, OTA Upgrade, WiFi hotspot, navigasi real-time, sistem suara pengenalan “Ni Hao Xiao Di”.
Sistem audio surround-sound (Dirac-tuned) tersedia dengan opsi hingga 24-28 speaker pada trim tertinggi.
Fitur hiburan seperti karaoke dalam mobil bahkan tersedia menunjukkan penyesuaian terhadap preferensi keluarga Asia. Trim tertinggi juga mendukung pengisian daya nirkabel 50 W untuk perangkat seluler.
Semua teknologi ini memperkuat pernyataan bahwa BYD M9 bukan hanya mobil “keluarga” biasa, melainkan mobil yang menghubungkan era mobilitas, hiburan, dan konektivitas secara komprehensif.
Keselamatan dan Sistem Bantuan Pengemudi Tingkat Lanjut (ADAS)
Keselamatan Pasif dan Dasar
BYD M9 mendapatkan struktur bodi yang solid: menurut data Meksiko, 79% struktur bodi menggunakan baja high-strength. (Sumber: BYD M9 | BYD México)
Jumlah airbag berkisar antara 7 hingga 11 unit, tergantung trim termasuk airbag tengah baris depan pada trim Pilot Edition Pro guna melindungi penumpang depan dari benturan sisi antar penumpang.
Fitur dasar keselamatan yang tersedia di semua trim meliputi ABS, EBD, Vehicle Stability System, Traction Control, Brake Assist, Auto Hold, dan Hill Start Assist.
ADAS dan Kesiapan Otonomi
Perbedaan terbesar antara trim M9 terletak pada teknologi bantuan mengemudi. Trim Pilot Edition Pro dilengkapi sistem ADAS canggih bernama DiPilot 100, yang menawarkan kemampuan Level 2 (L2).
Sensor dan perangkatnya meliputi: chip pemrosesan NVIDIA DRIVE Orin N, kamera 11 unit, radar ultrasonik 12 unit, radar gelombang millimeter 3 unit.
Untuk model 2026, disiapkan kesiapan LiDAR-ready menunjukkan bahwa BYD mempersiapkan evolusi menuju tingkat otonomi lebih tinggi di masa depan.
Fungsi ADAS kunci: pengereman darurat otomatis (AEB), peringatan keberangkatan jalur (LDW), blind-spot monitoring, lane-keeping assist, automatic lane change assist, parkir otomatis, navigasi highway assist.
Semua fitur ini membuat M9 tampil di atas rata-rata MPV konvensional dalam hal teknologi bantuan pengemudi.
Kompetitor BYD M9
Toyota Alphard / Vellfire

ikon MPV premium di Indonesia; harga OTR Alphard 2025 berada di kisaran ~Rp1,4–1,7 Miliar (OTR Jakarta), sehingga menjadi benchmark aspirasi konsumen mewah
BYD Denza D9
sudah masuk pasar Indonesia sebagai MPV listrik premium dengan penawaran harga yang jauh lebih kompetitif dibanding Alphard (varian Denza D9 dipasarkan di Indonesia di kisaran ~Rp950 juta OTR).
Ini menunjukkan bahwa ada permintaan nyata untuk MPV premium berteknologi baru dengan harga lebih terjangkau.
BYD M9 kemungkinan akan diposisikan bersaing di bawah atau sebanding Denza D9 tergantung spesifikasi trim lokal.
Mercedes-Benz V-Class / EQV
Dan pemain lain (importir independen) di segmen premium atas, tetap menjadi pesaing untuk pembeli yang mementingkan brand prestige dan layanan purnajual mewah.
Tertarik Mendapatkan BYD M9
BYD M9 berhasil memadukan kemewahan dimensinya, efisiensi energi yang ekstrem, dan teknologi cerdas canggih.
Dengan harga di pasar China yang sangat kompetitif dan strategi ekspor ke pasar global (seperti Meksiko) yang sudah dimulai, M9 berada di posisi yang kuat untuk menantang dominasi pemain MPV mewah global.
Bagi pembaca yang mempertimbangkan MPV premium berbasis hibrida plug-in terutama yang mengutamakan ruang, kenyamanan, teknologi dan efisiensi. BYD M9 merupakan kandidat yang sangat layak dipertimbangkan.







2 comments
Harga di Indonesia ( Jakarta ) berapa Rp ?
harga resmi dari BYD M9 belum secara resmi ada, tapi kalau perkiraan harga BYD M9 di Jakarta kemungkinan besar berada di kisaran harga OTR Jakarta: Rp 500 Juta – Rp 700 Juta